JAKARTA - Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Hammam Riza menuturkan bahwa Indonesia perlu melakukan transformasi digital terhadap penyelenggaraan Pemilu di Indonesia.
"Kita ke depan perlu melakukan transformasi Pemilu secara digital. Agar luber jurdil cerat (cepat dan akurat)," kata Hammam dalam keterangan resmi yang diterima Okezone, Selasa (23/4/2019).
Menurut dia digitalisasi dalam Pemilu ini membutuhkan kematangan leadership dan sinergi seluruh pemangku kepentingan.
"KPU, Bawaslu, Parpol hingga peserta kontestasi pemilu harus bersinergi demi transformasi pelaksanaan Pemilu yang lebih baik. Jadilah kita transformational leaders, demi demokrasi yang lebih baik ke depan," katanya.
Pihaknya juga telah melakukan pemilihan umum secara elektronik di lebih dari 900 pilkades di mana secara hasil dan bukti pelaksanaan Pemilu dengan eVoting dan hasilnya bisa cepat keluar pada saat TPS tutup.