JAKARTA – Apple berusaha memperluas pangsa pasar globalnya dengan meluncurkan MacBook dengan harga yang lebih ramah kantong. Perangkat ini diharapkan dapat menarik pengguna Chromebook buatan Google dan PC Windows yang saat ini dipasarkan dengan harga lebih terjangkau.
Laptop ini dikabarkan memiliki "layar LCD kelas bawah" dan akan menggunakan chipset iPhone seri A, yang kabarnya lebih cepat daripada Apple M1 pertama. Laporan tersebut menyebutkan bahwa MacBook entry-level ini akan memiliki layar yang lebih kecil daripada MacBook Air 13,6 inci, dan harganya "jauh di bawah USD 1.000 (Rp 16,6 juta)".
MacBook ini dirancang terutama untuk pengguna awam, pelajar, dan pelanggan bisnis, ditujukan bagi mereka yang mengandalkan komputer untuk menjelajah web, mengerjakan dokumen, dan tugas multimedia ringan.
Apple dilaporkan telah memesan produksi awal MacBook murah ini dengan pemasoknya dan akan menargetkan peluncuran pada awal tahun 2026, demikian dilansir GSM Arena.