Meutya menyampaikan perkembangan transformasi digital juga memberi peluang besar bagi Indonesia. Peluang tersebut bisa dimanfaatkan oleh generasi muda jika mereka memaksimalkan kemampuan dalam industri digitalisasi.
"Potensi sebesar itu hanya bisa terwujud kalau anak muda terlibat aktif. Kalau kalian ikut membangun, maka masa depan kalian juga ikut naik," tuturnya.
Menkomdigi juga menyampaikan bahwa pada 2030 diperkirakan lahir 170 juta pekerjaan baru dan 92 juta pekerjaan lama akan tergantikan otomatisasi. Oleh sebab itu, Meutya mendorong lulusan universitas untuk tidak takut pada perkembangan teknologi ke depannya.
"Akan ada pekerjaan yang hilang, iya. Tapi ada lebih banyak pekerjaan baru yang tercipta. Jangan takut pada AI. Kita harus adaptif dan mampu membaca peluang," ucapnya.
(Rahman Asmardika)