"Ada kendaraan PHEV yang berhasil menempuh perjalanan Jakarta–Bali hanya dengan satu kali pengisian baterai dan satu kali pengisian bahan bakar, mencapai 1.300 kilometer. Jika teknologi ini digabung dengan bioetanol, potensi pengurangan emisinya luar biasa," ujarnya.
Kukuh berharap pemerintah bisa lebih luas dalam menyusun kebijakan di industri otomotif. Sehingga ekosistem yang sehat dan daya saing kuat bisa terwujud.
(Erha Aprili Ramadhoni)