Impresi Mengemudi Mitsubishi XForce Ultimate DS, Percaya Diri dan Nyaman untuk Teman Berpetualang
Melewati jalanan dengan kontur bumpy, kami langsung mengubah Driving Mode yang terletak di bagian konsol tengah dari Normal menjadi Gravel. Perpindahan mode berkendara ini dapat kami aktifkan dengan mudah hanya dengan menggeser tombol. Perpindahan mode berkendara dengan mudah kami lihat pada layar dashboard.
Fitur Driving Mode yang kami aktifkan saat kecepatan 40 km/jam ini secara otomatis berdampak pada kontrol traksi yakni Active Yaw Control (AYC). Fitur ini berfungsi untuk menjaga mobil tetap terkendali melewati berbagai medan. Selain mode Normal dan Gravel, Mitsubishi Xforce Ultimate DS juga memiliki mode berkendara Wet dan Mud. Keempat Driving Mode ini dapat memberikan akselerasi optimal dengan kondisi jalan yang dilalui.
Saat jalan mulai lenggang, kami memacu kendaraan dengan kecepatan 90 km/jam. Mitsubishi Xforce Ultimate DS melaju dengan tenang dan stabil pada kontur jalan yang mulus. Roda kemudi yang responsif ditambah performa mesin MIVEC berkapasitas 1.500 cc, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 103 hp membuat mobil ini terasa lebih bertenaga, tanpa merasakan sedikitpun gejala limbung.
Selama berkendara kami tidak merasa khawatir berkat imbuhan teknologi pintar Forward Collision Mitigation (FCM). Sistem ini secara otomatis mengaktifkan rem ketika mendeteksi potensi benturan depan, dan meminimalisir dampak jika benturan terjadi. Notifikasi atau peringatan akan muncul melalui Digital Driver Display, sehingga mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan keselamatan penumpang serta pejalan kaki.
Perjalanan kami terasa lebih mengasyikan dengan alunan suara musik yang tajam dan jernih berkat fitur Dynamic Sound Yamaha Premium. Sistem audio premium yang dilengkapi delapan speaker ini mampu menghasilkan kualitas suara yang berkualitas tinggi. Disematkannya Speed Compensated Volume dan Equalizer (SCV) hingga lima tingkatan, membuat suara musik tetap jernih saat kami menambah speed kendaraan.
Begitu memacu kendaraan menuju arah Rawamangun hujan mulai turun. Fitur Auto Rain Sensor secara otomatis bekerja mengaktifkan dan menyesuaikan kecepatan wiper menyapu guyuran air hujan. Fitur ini menjaga visibilitas tanpa mengganggu fokus kami mengemudi di saat hujan turun.
