Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Busi yang Pernah Jatuh Jangan Dipakai Lagi, Ini Alasannya

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Jum'at, 28 Juni 2024 |18:28 WIB
Busi yang Pernah Jatuh Jangan Dipakai Lagi, Ini Alasannya
Busi yang pernah jatuh sebaiknya jangan digunakan lagi. (Wahana Honda)
A
A
A

JAKARTA - Busi motor yang sudah pernah jatuh ke lantai, terlebih dari ketinggian sebaiknya jangan digunakan lagi. Meski terdengar sepele, ini bisa menimbulkan masalah. 

Melansir laman resmi Wahana Honda, busi yang terjatuh, apalagi  dari tempat tinggi akan memunculkan kerusakan pada struktur busi.

Salah satu yang paling sering adalah keramik  yang terdapat pada busi akan menjadi retak atau  bahkan pecah akibat terjatuh dari tempat tinggi.

Keramik busi yang retak bisa juga terjadi karena busi beradu dengan material yang lebih keras. Ada beberapa hal negatif yang mungkin muncul saat keramik pada busi mengalami retak atau pecah.

Retakan pada keramik busi bisa mengakibatkan kebocoran listrik pada busi yang picu masalah teknis. Efek negatifnya, ruang bakar menjadi lebih mudah kotor karena tidak lancarnya aliran listrik pada busi.

Selain itu, ada potensi timbulnya beberapa masalah lain yang bisa mengganggu kegiatan berkendara kalian. Misalnya, tarikan mesin bisa terasa berat, konsumsi bahan bakar lebih boros, dan busi cepat aus, serta bikin motor susah menyala lagi bahkan bisa mati sama sekali.

 

Karena itu, saat ingin memasang busi yang pernah jatuh atau terbentur dengan benda keras lain, selalu cek kondisi fisik busi.

Pastikan kondisi fisik busi masih normal seperti semula agar tidak muncul masalah seperti yang disebutkan tadi. 
 

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement