JAKARTA – Pembocor dan pakar teknologi kenamaan, Mark Gurman memprediksi bahwa Apple Vision Pro kemungkinan akan memulai peluncurannya sekitar bulan Maret 2024. Waktu tersebut dianggap paling pas untuk merilis headset seharga Rp54 juta itu.
GSM Arena, Selasa (21/11/2023) menyebutkan bawha Gurman mengungkapkan bahwa Apple berencana untuk merilis Vision Pro pada bulan Januari 2024, tetapi perusahaan masih menunggu rencana distribusi dan melakukan pengujian akhir.
Vision Pro hadir dengan berbagai SKU, termasuk lensa resep, dan headband dengan ukuran yang berbeda, yang membuat penyimpanan stok di banyak toko fisik menjadi sulit.
Apple secara perlahan-lahan telah mempersiapkan peluncuran Vision Pro dengan menampilkan materi orientasi visionOS beta terbaru, termasuk video. Adapun iOS 17.2 beta memiliki fitur Vision Pro seperti AirPlay Receiver dan dukungan untuk video spasial pada model iPhone 15 Pro.
Untuk diketahui, CEO Apple, Tim Cook menyebutkan bahwa penjualan Apple Vision Pro sendiri hanya akan dijual di Apple Store. Produk ini tidak akan tersedia dengan mitra pihak ketiga karena Apple ingin secara hati-hati membatasi peluncuran Vision Pro.
Nantinya, perusahaan ini akan memiliki bagian khusus di toko-tokonya sebagai tempat duduk. Tempat itu diperuntukkan bagi satu orang atau lebih untuk mencoba headset. Perusahaan juga memiliki tim staf khusus untuk membantu para pelanggan dalam melakukan pembelian. Apple akan meminta janji temu di toko untuk membeli Vision Pro Headset.
Gurman sebelumnya sempat melaporkan bahwa Apple berencana untuk menyediakan kesempatan bagi orang-orang untuk mencoba Vision Pro dan menemukan headband yang paling sesuai dengan bentuk kepala mereka di toko-toko ritel Apple.
Apple bahkan mempertimbangkan untuk membuat janji temu untuk pembelian, seperti yang dilakukan pada Apple Watch asli pada tahun 2015.
Vision Pro sendiri adalah produk "paling rumit" yang pernah dirancang Apple. Produk ini membawa dimensi baru pada kemampuan komputasi pribadi yang kuat dengan mengubah cara pengguna berinteraksi dengan aplikasi favorit mereka.
Pengguna juga dapat mengabadikan dan menciptakan kembali kenangan, menikmati acara TV dan film yang memukau, serta terhubung dengan orang lain melalui FaceTime.
Apple Vision Pro sendiri dibekali dengan teknologi yang luar biasa dalam desain yang ringkas. Sepotong kaca 3D dipoles untuk menciptakan permukaan optik. Bagian permukaan ini berfungsi sebagai lensa untuk berbagai kamera dan sensor yang dibutuhkan untuk memadukan dunia fisik dengan konten digital.
Perangkat ini juga secara otomatis bekerja dengan sistem input baru untuk Vision Pro. Selain itu, sistem modular memungkinkan penyesuaian yang disesuaikan untuk mengakomodasi berbagai macam orang.
Kendati kabar tersebut belum dapat dipastikan, Apple berencana untuk merilisnya pada awal tahun 2024, dan akan tersedia pertama kali di Amerika Serikat sebelum meluas ke negara lain. (Salsabila Nur Azizah)
(Saliki Dwi Saputra )