Tak hanya itu, Nissan juga dirumorkan telah mendekati Apple dengan minat dalam pembuatan Apple Car. Namun, tidak ada pemberitaan lebih lanjut terkait hal itu.
Pihak Apple dilaporkan telah menganggarkan sebesar 1 miliar USD atau setara Rp15 triliun untuk menjalankan proyek ini.
Saat ini, Apple dirumorkan telah menunjuk salah satu perusahaan Jepang untuk manufaktur awal.
Apple juga bekerja sama dengan perusahaan China yakni Contemporary Amperex Technology (CATL) untuk meneliti dan melakukan pengembangan baterai baru untuk Apple Car.
Apple car dipastikan akan sepenuhnya terintegrasi dengan produk Apple lainnya. Menggunakan sistem iOS, nantinya pengguna dapat membuka kunci dan menyalakan mobil melalui iPhone mereka.
Pengguna juga dapat mengirim SMS, menelepon, GPS, dan lain sebagainya hanya dengan perintah suara (SIRI).
Kendaraan ini juga akan dilengkapi dengan sensor dan kamera LiDAR yang memungkinkan mobil memiliki fungsi self-driving lebih baik daripada Tesla. Mobil canggih ini juga akan dilengkapi dengan sidik jari untuk mendeteksi pengemudinya.
Hingga saat ini, belum ada pemberitaan lebih lanjut terkait Apple Car. Hal ini dikarenakan pihak Apple yang sangat merahasiakan rencana pengembanganya.
Alvitho Devano
(Imantoko Kurniadi)