5. Dilarang modifikasi mesin mobil
Sebagian orang memodifikasi bagian mesin agar membuat mobil lebih responsif. Biasanya, cara memodifikasinya dengan membuat campuran BBM dan udara lebih banyak.
Namun, masalahnya cara ini mengakibatkan gas buang lebih kotor sehingga kemungkinan tidak akan lulus uji emisi.
6. Gunakan bensin sesuai rekomendasi
Bahan bakar yang tidak sesuai rekomendasi pabrikan, khususnya dengan nilai oktan lebih rendah juga akan membuat mesin sulit memproses pembakaran dengan baik. Hasilnya, gas sisa pembakaran menjadi lebih kotor dan performa mesin ikut turun.
7. Pastikan kondisi sensor oksigen dan catalytic converter
Sensor oksigen juga harus dalam kondisi bersih dan tidak rusak, mengingat tugasnya sangat krusial untuk menciptakan pembakaran yang sempurna.
Perhatikan juga kondisi catalytic converter di knalpot mobil yang bertugas untuk mengubah emisi gas buang beracun menjadi udara bersih.
8. Manfaatkan injector cleaner
Injector cleaner dipakai untuk membersihkan dan mencegah lubang pin injector dari residu sisa pembakaran sehingga sistem bahan bakar selalu bersih.
Performa mobil meningkat karena proses pembakaran menjadi lebih sempurna, serta mencegah mesin ngelitik, selalu hemat bensin, dan lulus uji emisi.
(Imantoko Kurniadi)