Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Studi Baru Ungkap Tak Cukup Tidur Bikin Anda Kurang Berempati

Tangguh Yudha , Jurnalis-Selasa, 25 Oktober 2022 |12:04 WIB
Studi Baru Ungkap Tak Cukup Tidur Bikin Anda Kurang Berempati
Studi baru ungkap tak cukup tidur bikin Anda kutang berempati (Foto: iStock)
A
A
A

JAKARTA - Empati adalah kualitas manusia yang penting, misalnya dalam mengembangkan perilaku prososial, menciptakan atau mempertahankan hubungan yang bermakna dan intim.

Kita dapat berargumen bahwa empati adalah perekat yang menyatukan masyarakat dan komunitas yang erat. Lalu, empati dapat membantu membangun kompas moral kita dan merupakan barometer perilaku kita kepada orang lain.

Kemampuan kita untuk berempati bahkan telah terbukti bermanfaat bagi kesejahteraan mental dan emosional kita, dan berkontribusi terhadap kemampuan kita untuk menangani situasi yang menantang secara emosional.

Diolah dari Science Focus, Selasa (25/10/2022), jadi jelas sangat penting bahwa kita melakukan apa pun yang kita bisa untuk menjadi yang paling berempati. Dan ternyata tidur nyenyak adalah kuncinya.

Sebuah studi baru-baru ini, yang diterbitkan dalam jurnal PLOS Biology, telah menunjukkan bahwa kurang tidur membuat kita cenderung atau tidak mau membantu orang lain dan menunjukkan empati, sehingga memengaruhi interaksi sosial kita.

Para peneliti dari Neuroscience Institute di University of California, Berkeley, menempatkan sukarelawan ke dalam pemindai fMRI, sekali setelah mereka tidur delapan jam, dan sekali setelah mereka melewatkan tidur malam.

Mereka menemukan bahwa bagian-bagian penting dari otak yang terlibat dalam empati menjadi kurang aktif setelah kurang tidur, yaitu mereka yang disebut 'jaringan kognisi sosial', area otak yang terdiri dari korteks prefrontal, sulkus temporal tengah dan superior, dan persimpangan temporoparietal.

Jaringan ini, sebelumnya telah terbukti diaktifkan ketika kita mempertimbangkan keadaan mental, kebutuhan, dan perspektif orang lain. Bukan hanya kuantitas tidur yang tampaknya berpengaruh, tetapi juga kualitasnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement