Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

20 Negara yang Paling Suka Nonton PornHub, Indonesia Termasuk?

Ahmad Muhajir , Jurnalis-Senin, 04 Juli 2022 |16:08 WIB
20 Negara yang Paling Suka Nonton PornHub, Indonesia Termasuk?
20 negara yang paling suka nonton PornHub, Indonesia termasuk? (Foto: GH Gossip)
A
A
A

JAKARTA - Laporan 20 negara yang paling suka nonton PornHub selama 2021 telah dirilis. Datanya menunjukkan negara Asia Tenggara menduduki posisi teratas.

Dilansir dari keterangan resmi PornHub, Senin (4/7/2022), selama 2021 durasi kunjungan rata-rata situs porno tersebut berkurang hampir setengah menit menjadi 9 menit 55 detik.

Data menampilkan, Filipina berada di puncak daftar negara yang paling doyan nonton dengan durasi di atas rata-rata, yakni 11 menit 31 detik.

Mengekor di belakangnya, yaitu Jepang yang menjadi satu-satunya negara Top 20 dengan peningkatan waktu menonton (+12 detik) menjadikannya negara durasi nonton terlama kedua dengan 10 menit 3 detik.

Sementara itu, Indonesia tidak masuk dalam daftar 20 negara yang paling suka nonton PornHub, mungkin disebabkan situsnya telah diblokir.

Selain Filipina dan Jepang, negara-negara mana saja yang masuk dalam kategori 20 negara yang paling suka nonton PornHub? Selengkapnya berikut ini.

1. Filipina (11 menit 31 detik)

2. Jepang (10 menit 3 detik)

3. Prancis (10 menit 2 detik)

4. Belanda (9 menit 59 detik)

5. Ukraina (9 menit 53 detik)

6. Inggris (9 menit 52 detik)

7. Polandia (9 menit 51 detik)

8. Jerman (9 menit 49 detik)

9. Kanada (9 menit 48 detik)

10. Amerika Serikat (9 menit 44 detik)

11. Italia (9 menit 43 detik)

12. Argentina (9 menit 40 detik)

13. Australia (9 menit 32 detik)

14. Brasil (9 menit 26 detik)

15. Kolombia (9 menit 20 detik)

16. Meksiko (9 menit 16 detik)

17. Spanyol (9 menit 9 detik)

18. Chile (9 menit 7 detik)

19. Swedia (9 menit 4 detik)

20. Rusia (8 menit 13 detik)

Dijelaskan bahwa pengunjung wanita datang dan pergi 14 detik lebih cepat daripada pria, dan pengunjung berusia 18-24 tahun -61 detik lebih cepat daripada kelompok usia yang lebih tua.

Sedangkan, mereka yang berusia di atas 65 tahun rata-rata membutuhkan tambahan +96 detik.

(Ahmad Muhajir)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement