Mortman menambahkan bahwa yang berwarna biru merupakan paru-paru yang masih normal, sedangkan yang berwarna kuning telah terkena virus dan juga peradangan di paru-paru.
"Itu sebabnya terlalu banyak dari pasien COVID-19 yang mengalami kesulitan bernafas atau sesak napas. gejala yang bisa datang dengan sangat cepat ke titik di mana beberapa pasien ini memerlukan masuk rumah sakit, memakai tabung pernapasan, atau memakai ventilator," imbuh Mortman.
Mortman merasa gambar-gambar itu menyimpan pesan yang kuat untuk anggota masyarakat.
"Ini benar-benar untuk mendidik mereka. Jadi bagi orang-orang di luar sana yang masih tidak mengindahkan peringatan, tidak tinggal di rumah, tidak mengambil tindakan pencegahan, tidak mencuci tangan. Saya benar-benar ingin mereka dapat melihat ini dan memahami kerusakan yang sedang terjadi dilakukan untuk paru-paru dan tingkat keparahan penyakit yang menyebabkan ini. Dan mengapa sangat penting bahwa kita semua mengambil tindakan pencegahan ini, "katanya.
Ia juga berharap pemindaian VR tersebut dapat memberikan bantuan kepada dokter dan pasien dengan perspektif baru tentang COVID-19.
(Amril Amarullah (Okezone))