JAKARTA - Peneliti memanfaatkan perangkat wearable untuk mendeteksi virus corona atau gejala Covid-19.
Ilmuwan di West Virginia University Rockefeller Neuroscience Institute telah menciptakan platform digital yang bisa mendeteksi gejala Covid-19. Tim memanfaatkan perangkat wearable atau cincin Oura.
Aplikasi dikembangkan para peneliti memanfaatkan AI untuk memprediksi gejala terkait Covid-19 seperti demam, batuk, kesulitan bernapas dan kelelahan, dengan akurasi lebih dari 90 persen.
Para peneliti mengatakan sistem itu dapat menawarkan petunjuk infeksi pada orang yang belum menunjukkan gejala, membantu mengatasi salah satu masalah dalam pendeteksian dan penahanan wabah mematikan.
Pada April 2020 dilaporkan, lebih dari 2.000 pekerja bidang kesehatan berpartisipasi pada studi untuk menentukan apakah cincin pintar bisa memprediksi gejala Covid-19, dikutip Cnet.