Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejarah Borgol yang Ditemukan Sejak Pertengahan Abad Ke-19

Azizah Fitria Nur Chandani , Jurnalis-Senin, 05 Maret 2018 |18:36 WIB
Sejarah Borgol yang Ditemukan Sejak Pertengahan Abad Ke-19
Ilustrasi borgol (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Borgol memiliki persyaratan desain yang tidak biasa dan kontradiktif. Borgol haruslah ringan dan efisien saat dipasang dan dilepas oleh pelaku. Selain itu, ia harus menahan pergelangan tangan yang cukup lama, baik borgol berbahan tebal maupun tipis.

Dilansir dari Gizmodo, borgol semakin mendekati standar yang layak dipakai pada 1912 saat George Carney menemukan Swing cuff atau serupa dengan gelang. Desain ini berevolusi karena sebelumnya petugas penegak hukum hanya menggunakan borgol untuk satu tangan saja. Hal ini tentunya dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kemudahan dalam penggunaan.

Sebelum pertengahan abad ke-19, sejumlah metode gagal di berbagai titik. Di Inggris, alat menyakitkan karena melibatkan apparatus logam yang membentuk angka delapan. Hanya penjahat paling kejam saja yang menjadi sasaran belenggu karena nanti akan melukai penggunanya saat bergerak.

Desain borgol menjadi semakin usang saat Harry Houdini menunjukkan bahwa jika seseorang memukul sesuatu cukup keras, pin internal akan terlepas. Di Amerika Serikat, pendahulu borgol adalah logam tunggal yang keras dan membentuk oval besar. Lingkaran pertamanya digunakan untuk kedua tangan tahanan, sedangkan lingkaran ke dua digunakan petugas untuk tetap memegang.

Baca juga: Sejarah Gunting Kuku yang Dahulu Mirip Alat Pengupas Buah

Tapi ternyata alat yang paling berbelit untuk tahanan ialah twister, merupakan rantai penghubung dengan logam T yang terpasang. Rantai tersebut menggelincir ke kedua tangan dan logam T dipelintir sampai lengan. Ini merupakan alat untuk orang yang melanggar hukum dan pastinya menyakitkan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement