Selina Brace, seorang peneliti DNA purba mengatakan bahwa lingkungan goa Cheddar Man sangat membantu dalam melestarikan jenazah. Lingkungannya benar-benar bagus, sejuk dan mencegah terjadinya kerusakan.
Sisa-sisa Cheddar Man, lengkap dengan rambut hitam sepanjang bahu dan wajah yang lebih pendek dari rambut dibuat menggunakan cetak 3D. Membutuhkan waktu hampir 3 bulan untuk membuat model tersebut. Pembuatnya menggunakan pemindai berteknologi tinggi yang telah dirancang untuk International Space Station.
Baca juga: 4 Fenomena Alam yang Akan Membuat Anda Menahan Napas
Alfon Kennis membuat patung tersebut bersama saudara laki-lakinya, Adrie. Ia mengatakan bahwa temuan DNA nya merupakan “revolusioner” dan ini merupakan cerita tentang migrasi sepanjang sejarah.
(Ahmad Luthfi)