Diretas, Data Pengguna Discord Bocor

JAKARTA - Hacker meretas data pengguna platform komunikasi Discord. Discord mengonfirmasi data penggunanya telah dibobol selama peretasan layanan pelanggan pihak ketiga.

1. Discord Dibobol

Discord mengklaim peretasan tersebut berdampak pada "sejumlah kecil" pengguna yang telah berkomunikasi dengan tim dukungan pelanggan perusahaan. Para peretas tidak mengakses Discord secara langsung. Namun, mereka mendapatkan data melalui salah satu penyedia layanan pelanggan pihak ketiga perusahaan.

Platform tersebut menyatakan peretasan dilakukan untuk mendapatkan akses ke data pengguna dan memeras uang tebusan dari Discord.

"Baru-baru ini, kami menemukan insiden di mana pihak tak berwenang membobol salah satu penyedia layanan pelanggan pihak ketiga Discord. Pihak tak berwenang tersebut kemudian mendapatkan akses ke informasi dari sejumlah kecil pengguna yang telah menghubungi Discord melalui tim Dukungan Pelanggan dan/atau Kepercayaan & Keamanan kami," demikian pernyataan Discord, melansir Mint, Senin (6/10/2025).

"Segera setelah kami menyadari serangan ini, kami segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi situasi tersebut. Ini termasuk mencabut akses penyedia layanan pelanggan ke sistem tiket kami, meluncurkan investigasi internal, melibatkan firma forensik komputer terkemuka untuk mendukung upaya investigasi dan remediasi kami, dan melibatkan penegak hukum," katanya.

2. Data yang Dibobol

Discord menyatakan data yang terdampak terkait sistem layanan pelanggan. Data itu dapat mencakup: Nama, nama pengguna Discord, email, dan detail kontak lainnya jika diberikan kepada dukungan pelanggan Discord.

Selain itu, 'informasi penagihan terbatas' seperti jenis pembayaran, empat digit terakhir kartu kredit pengguna, dan riwayat pembelian, beserta alamat IP pengguna, pesan dengan agen layanan pelanggan, dan data perusahaan terbatas seperti materi pelatihan dan presentasi internal juga mungkin telah dibobol.