Peneliti Temukan Kaki Seribu Raksasa Dengan Ukuran Sebesar Mobil

Rahman Asmardika, Jurnalis
Sabtu 19 Oktober 2024 17:14 WIB
Ilustrasi.
Share :

PARA peneliti menemukan kaki seribu raksasa dengan ukuran sebesar mobil yang diperkirakan hidup 340 juta tahun lalu. Penemuan ini terjadi berkat dua fosil yang menunjukkan bentuk kepala dari kaki seribu purba yang disebut sebagai Arthropleura tersebut.

Sebelumnya, para ilmuwan baru dapat memahami seberapa besar kepala makhluk itu berkat fosil kerangka luar. Namun, fosil tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang struktur wajah dari Arthropleura.

Jadi temuan terbaru ini akhirnya memecahkan misteri hubungan antara artropoda tersebut dan artropoda yang kita lihat sekarang, yang sebelumnya membingungkan para ahli.

Dilansir Indy100, Arthropleura hidup pada akhir era Paleozoikum (sekira 346 juta dan 290 juta tahun yang lalu) di hutan dekat khatulistiwa.

Dari segi ukuran, Arthropleura bisa tumbuh hingga panjang 8,5 kaki (sekira 2,5 meter) dan berat lebih dari 45 kg. Meskipun arthropoda memiliki kualitas yang mirip dengan kaki seribu, temuan terbaru menunjukkan bahwa kepalanya sebenarnya lebih mirip kelabang.

Selain mempelajari fosil, teknik CT scan canggih juga digunakan oleh tim untuk membuat model kepala makhluk tersebut.

Sejak penemuan fosil tersebut, para ilmuwan telah memastikan bahwa kepalanya berbentuk bulat dan memiliki dua antena pendek berbentuk lonceng, serta memiliki mata menonjol seperti kepiting dan mulut kecil.

Kepala makhluk itu juga memiliki lubang di mana ia akan melepaskan kerangka luarnya.

 

Rekan penulis penelitian, Mickael Lheritier, menjelaskan bagaimana penemuan terbaru ini memungkinkan para ahli mempelajari lebih lanjut tentang Arthropleura, dengan mengatakan: "Kami menemukan bahwa ia memiliki tubuh kaki seribu, tetapi berkepala kelabang."

Sementara itu, fosil purba sepanjang dua inci diambil pada tahun 1980-an di ladang batu bara Perancis sehingga CT scan memungkinkan para peneliti melakukan analisis tanpa risiko menyebabkan kerusakan pada fosil tersebut.

“Kami sudah lama ingin melihat seperti apa bentuk kepala hewan ini,” kata ahli palebiologi James Lamsdell, yang tidak ambil bagian dalam penelitian ini.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya