PPenjualan kendaraan listrik turun sebagian disebabkan perbedaan kebijakan tentang insentif ramah lingkungan di seluruh UE. Sementara regulator telah mengenakan tarif yang tinggi untuk mencoba mencegah masuknya kendaraan listrik China yang murah, yang berpotensi menambah harga pembelian.
Untuk mencoba menghidupkan kembali pasar, pada September, Jerman menyetujui pengurangan pajak hingga 40% bagi perusahaan atas penjualan kendaraan listrik mereka. Namun, kelompok kampanye Transport & Environment mengatakan pasar akan pulih, dan memperkirakan mobil listrik bertenaga baterai akan mencapai pangsa pasar total antara 20% dan 24% pada tahun 2025 di UE, sebagian besar karena harga jual yang lebih rendah.
Di sisi lain, mobil hybrid (HEV) telah mendapatkan daya tarik di UE dalam beberapa bulan terakhir. Itu karena pembeli melihatnya sebagai kompromi yang terjangkau antara pembakaran penuh dan listrik penuh.
(Erha Aprili Ramadhoni)