Honda Sudah Kirim 100 Motor Listrik, Ini Pembelinya

JAKARTA – PT Astra Honda Motor (AHM) mengklaim sudah menjual lebih dari 100 unit motor listrik Honda EM1 e:. Kendaraan ramah lingkungan itu juga sudah didistribusikan kepada 100 pemesan pertama.

Direktur Pemasaran PT AHM, Octavianus Dwi Putro mengungkapkan, distribusi akan terus dilakukan ke diler di seluruh Indonesia. Selain itu, ia mengungkapkan, pihaknya terus mempersiapkan infrastruktur untuk mempermudah konsumen.

“Saat ini oke (positif), ada beberapa penetrasi ke area sudah dilakukan. Karena kita dalam tahap awal pengiriman, penyiapan jaringan, sampai saat ini yang kita tuju adalah 660 jaringan dealer dan AHASS. Kurang lebih yang terkirim sudah 100-an,” kata Octa saat di arena IIMS 2024, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Motor listrik pertama Honda ini dirakit pada fasilitas pabrik AHM di Pengangsaan, Jakarta Utara. EM1 e: sudah mengantongi sertifikat TKDN (tingkat komponen dalam negeri) di atas 40 persen yang menjadi syarat minimal masuk dalam program subsidi Rp7 juta.

Dibanderol Rp33 juta setelah dipotong subsidi, Honda EM1 e: dapat menempuh jarak 41,1 km dengan kecepatan maksimal 45 km/jam. Octa mengatakan, pembeli motor listrik tersebut bukan dari kalangan first buyer.

“Ada yang daily activity pakai ini (EM1 e), pasti tidak jauh-jauh. Tapi ada juga yang kepengin sudah punya motor, sudah punya mobil. Rasanya EV pasarnya saat ini seperti itu,” ucapnya.

Kelebihan Honda EM1 e: adalah bisa cas di rumah dengan mobile power pack dan menggunakan sistem tukar baterai. Honda juga sudah menyiapkan jaringan pelayanan bengkel motor listrik.

“EV ini, Honda mengembangkan dan melayani beberapa pilihan segmen. Karena segmennya macam-macam,” kata Octa.

Pada IIMS 2024, AHM memamerkan motor listrik Honda SC e: Concept yang sebelumnya meluncur di Jepang Mobility Show 2023. Namun, ini baru sebatas konsep dan untuk kebutuhan pameran sehingga tidak dijual untuk umum.

Namun, Octa mengungkapkan motor tersebut sedang dalam tahap pengembangan oleh AHM di Indonesia. Jadi, tidak menutup kemungkinan motor listrik tersebut akan dipasarkan di Tanah Air dalam waktu dekat.

(Erha Aprili Ramadhoni)