Para astronom berteori bahwa lubang hitam kemungkinan sudah lahir dengan ukurannya yang sekarang. Teori lainnya menyebutkan jika lubang hitam memakan materi dengan kecepatan lima kali lebih tinggi daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Lubang hitam tersebut memakan galaksi inangnya GN-z11 yang pertama kali ditemukan pada 2016 dan merupakan galaksi terjauh yang diidentifikasi saat itu. Pancaran energi lubang hitam dengan kecepatan tingginya bisa menyapu gas di dalam galaksi induknya.
Maiolino menambahkan bahwa ia dan timnya berharap pengamatan menggunakan JWST di masa depan terhadap lubang hitam dapat mengungkap cara-cara pembentukan lubang hitam yang belum diketahui.
(Rahman Asmardika)