Begini Langkah Antisipasi Migrasi Pengguna Pertamax ke Pertalite

Atikah Umiyani, Jurnalis
Selasa 17 Oktober 2023 14:02 WIB
ilustrasi BBM. (doc. Pixabay)
Share :

 

JAKARTA - Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji, membeberkan upaya antisipasi migrasi Pertamax ke BBM Subsidi yakni Pertalite.

Seperti diketahui selisih harga jual Pertamax dengan Pertalite saat ini hanya Rp4 ribu per liter saja, dimana masing-masing dijual Rp14.000 dan Rp10.000.

 BACA JUGA:

"Pertama, kita harus tetap menyatakan bahwa BBM Subsidi itu untuk rakyat yang memerlukan. Kita imbau bahwa pertalite itu untuk masyarakat yang memerlukan dan memenuhi syarat atau eligible," jelasnya, Selasa (17/10/2023).

Oleh sebab itu, Tutuka meminta kepada masyarakat yang mampu untuk tidak ikut menggunakan BBM subsidi karena itu bukanlah peruntukkannya.

"Jadi kalau yang berada itu jangan lah, menggunakan bbm subsidi. Karen itu bukan peruntukkannya," urainya.

Tutuka menambahkan, pihaknya juga mendorong adanya revisi Perpres 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak untuk bisa dilaksanakan. Sebab menurutnya dengan demikian maka penyaluran BBM subsidi bisa lebih tepat sasaran.

 BACA JUGA:

"Kemudian, kita juga mendorong adanya tetap dilakukannya revisi perpres 191 supaya bisa dilaksanakan dan ini akan membuat kondisi yang lebih tepat sasaran untuk bbm yang bersubsidi," tandasnya.

Sebagaimana diketahui, PT Pertamina kembali menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi per 1 Oktober 2023 lalu.

Kenaikan harga BBM Pertamina ini berlaku untuk jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite serta Pertamina Dex.

Adapun kini, Pertamina menjual Pertamax seharga Rp14.000 per liter untuk kawasan DKI Jakarta. Kemudian harga Pertamax Green 95 juga mengalami kenaikan menjadi Rp16.000 per liter dari sebelumnya Rp15.000.

Sementara, Pertamax Turbo dari Rp15.900 per liter menjadi Rp16.600, Dexlite dari Rp16.350 menjadi Rp17.200 per liter dan Pertamina Dex dari Rp16.900 per liter menjadi Rp17.900 per liter.

Sedangkan untuk harga BBM jenis Pertalite dan BioSolar tidak mengalami perubahan atau tetap. Rinciannya, Pertalite tetap Rp10.000 per liter dan BioSolar di angka Rp6.800 per liter.

(Imantoko Kurniadi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya