Mengintip Langsung Proses Pembuatan OPPO Find N2 Flip di Tangerang

OPPO merupakan salah satu produsen smartphone terkemuka yang ada di Indonesia. Dengan mengusung teknologi terbaru, ponsel buatan OPPO memang kerap dinanti banyak orang.

Salah satu produk yang telah ditunggu-tunggu yakni Find N2 Flip. Selain itu, OPPO pun menjadi salah satu produsen yang telah memiliki pabrik di Indonesia.

MNC Portal Indonesia berkesempatan untuk mengintip pembuatan OPPO Find N2 Flip di pabrik OPPO di kawasan Bayur, Tangerang. Lewat tahapan proses produksi yang rumit dan panjang, OPPO pun menyeleksi sekaligus menghasilkan OPPO Find N2 Flip sehingga menghasilkan karya terbaik.

Proses produksi OPPO Find N2 Flip sendiri terdiri dari tiga tahapan, yakni assembling (perakitan), testing (pengujian), dan packing (pengemasan). Untuk melewati semua proses tersebut perlu memakan waktu hingga lebih dari 1,5 jam.

Adapun tahapan pertama dimulai dari pemasangan komponen layar beserta motherboardnya dari kotak komponen. Selanjutnya dilakukan pemasangan prosesor yang disertai dengan pengencangan mur pada perangkat.

Setelah proses tersebut, dilakukan pemasangan tempered glass dengan mesin khusus yang dibawa langsung dari China. Ini dilakukan di dalam ruangan yang bebas debu dan sangat steril.

"Pemasangan tempered glass dilakukan dengan mesin degassing di suhu tertentu selama 20-30 menit. Proses ini untuk merapatkan antigores secara presisi dan membebaskannya dari gelembung udara," kata Aryo Meidianto, PR Manager OPPO Indonesia.

Sehabis unit OPPO Find N2 Flip dipasangkan tempered glass khusus, perangkat akan berjalan melewati beberapa mesin pengujian yang meliputi mesin pengujian kamera, mesin pengujian LCD, dan beberapa pengujian lainnya.

Di akhir, perangkat OPPO Find N2 Flip kembali dilakukan pengecekan dengan sensor khusus untuk memastikan tidak ada komponen yang cacat dan kurang. Baru setelahnya masuh ke tahap pengemasan. "Seluruh proses dilakukan selama lebih dari satu jam. Untuk satu hari kami bisa memproduksi ribuan unit," lanjut Aryo.

Lebih kanjut, Aryo menyebut bahwa setelah semua proses produksi dilakukan. OPPO akan krmbali mengambil beberapa sampel perangkat untuk kembali melewati uji banting, uji presisi kamera, uji penyolokan kabel, dan uji ketahanan engsel.

"OPPO melakukan pengujian secara ekstrim hingga 400.000 kali lipatan. Ini setara dengan penggunaan lebih dari 10 tahun, dengan pembukaan dan penutupan layar sebanyak 100 kali dalam sehari," pungkasnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)