6 Kontroversi Elon Musk setelah Membeli Twitter

Kemas Irawan Nurrachman, Jurnalis
Sabtu 17 Desember 2022 06:38 WIB
Catatan Redaksi Okezone (Foto: Dok)
Share :

3. Memberikan tarif untuk akun bercentang biru

Tidak hanya soal pemecatan, kebijakan lainnya yang kontroversi yakni memberikan tarif untuk akun yang memiliki centang biru. Pemilik akun diwajibkan membayar USD7,99 atau sekira Rp125.000.

Kebijakan tersebut sudah berlaku di sejumlah negara di antaranya Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Inggris dan Kanada. Tidak berhenti di sana, negara India kabarnya segera mendapat kebijakan tersebut, kapan Indonesia?

4. Membuka akun Donald Trump dan Kanye West

Kontroversi Elon Musk lainnya terkait Twitter yakni membuka akun Donald Trump dan Kanye West. Keduanya dibekukan setelah diketahui memiliki banyak pelanggaran.

Akun Donald Trump ditutup Twitter karena diduga melakukan banyak pelanggaran dari ketentuan perusahaan burung biru. Alhasil, akun mantan Presiden Amerika Serikat tersebut dibekukan melalui akun Twitter Safety.

Nasib serupa juga dialami penyanyi Kanye West. Akun milik Rapper tersebut dibekukan setelah diketahui kerap membagikan cuitan bernada rasis. Namun setelah Elon Musk masuk, kedua akun tokoh tersebut kini bisa kembali bercuit.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya