Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan menuju resort di kawasan Anyer. Kecepatan juga berada di angka 50-60 km/jam dengan mode berkendara ECON. Di sepanjang jalan Tol Jakarta-Merak, rata-rata konsumsi BBM menunjukkan angka 29,9 km/liter.
Sementara ketika keluar di Gerbang Tol Cilegon Timur, kondisi lalu lintas cukup padat dan terdapat rekayasa lalu lintas sehingga harus sedikit memutar. Kondisi ini membuat mesin bekerja lebih keras yang berdampak pada konsumsi BBM.
Saat tiba di resort kawasan Sindanglaya, Cinangka, Serang, MID menunjukkan rata-rata konsumsi BBM mencapai 29,0 km/liter dengan total jarak tempuh 134,3 kilometer. Sementara jarak tempuh yang dapat dicapai dengan sisa bahan bakar yang ada mencapai 697 km.
Yusak Billy mengatakan, pengujian ini membuktikan tes yang dilakukan secara internal dan oleh Kemenhub terbukti. Bahkan, hasil yang didapatkan lebih baik ketimbang pengujian.
"Terbuktikan konsumsi BBM sangat efisien. Saat kami melakukan pengujian jarak yang dipakai sama (Jakarta-Anyer)," ucapnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)