JAKARTA - Toyota bZ3X resmi meluncur di China sebagai mobil listrik murah dari pabrikan tersebut. Kendaraan ramah lingkungan hasil kolaborasi GAC dan Toyota itu dijual dengan mulai 109.800 yuan atau setara Rp246 juta.
Harga rendah yang ditawarkan membuat mobil listrik ini laku keras diboyong konsumen. Dalam sejam setelah peluncuran, bZ3X mencatatkan pemesanan sebesar 10.000 unit, yang membuat server jebol.
Melansir Carnewschina, Selasa (11/3/2025), bZ3X dibangun dengan menggunakan basis Aion V, baik ukuran, motor penggerak, dan seluruh penggeraknya. Tapi, mobil listrik ini menggunakan baterai yang berbeda, meski menawarkan jarak tempuh hingga 610 km.
Toyota bZ3X berkonfigurasi 5-penumpang dengan dimensi panjang 4.600 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.600 mm, serta jarak sumbu roda 2.765 mm. Dimensi tersebut sedikit lebih kecil dibandingkan Aion V.
Mobil listrik ini menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD) dengan satu motor listrik yang mengeluarkan tenaga maksimum 150 kW atau 165 kW. Kecepatan tertingginya diklaim mencapai 160 km/jam, sama seperti Aion V.
Baterai yang digunakan lithium iron phosphate (LFP) dengan tiga pilihan, 50 kWh dengan jarak tempuh 430 km, 58,4 kWh menawarkan 520 km, dan 67,9 kWh yang menjanjikan daya jelajah sejauh 610 km, berdasarkan pengujuan CLTC.