Pengembangan P2 Tiger dilakukan sejak 2023. Selang setahun kedua pihak bekerja sama memproduksi kendaraan lapis baja tersebut.
"Setahun yang lalu, kami menandatangani komitmen untuk mendukung PT SSE dalam upaya pengembangan dan produksinya, dan kini kami dihadapkan pada kendaraan yang indah," kata CEO Texelis, Jean Vandel.
Sebagai kendaraan Indonesia, P2 Tiger dinilai cocok dengan strategi Kementerian Pertahanan RI untuk meningkatkan kandungan lokal bagi Industri Pertahanan Indonesia.
(Erha Aprili Ramadhoni)