Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gelar Coding Camp, DBS Foundation Ingin Cetak Generasi Muda Berketerampilan Digital

Naufal Firnanda , Jurnalis-Jum'at, 08 November 2024 |10:05 WIB
Gelar Coding Camp, DBS Foundation Ingin Cetak Generasi Muda Berketerampilan Digital
Peluncuran Coding Camp Powered By DBS Foundation 2025 di Jakarta, 7 November 2024. (Foto: Naufal/Okezone)
A
A
A

Sementara itu Dr. Beny Bandanadjaja, S.T., M.T., Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi memberikan apresiasinya kepada program ini karena inisiatif untuk menciptakan program persiapan karir yang memiliki desain yang sangat baik dan inklusif yang mendorong remaja dan anak muda untuk terus belajar dan mengasah diri serta menyiapkan bekal untuk masa depan.

“Mewakili Direktorat Jenderal Vokasi, saya menyampaikan apresiasi tinggi pada DBS Foundation atas inisiatifnya dalam menggagas Coding Camp ini untuk Indonesia. Kini penguasaan teknologi informasi sangat diperlukan oleh mahasiswa dari berbagai bidang studi. Kami yakin bahwa Coding Camp ini akan mampu menghasilkan lulusan-lulusan vokasi yang lebih unggul, berdaya saing tinggi, dan memiliki keterampilan yang berguna untuk masa depan,” ungkap Beny.

Sejak awal penyelenggaraannya, program ini telah melatih lebih dari 114.000 peserta, dengan 56 persen di antaranya adalah mahasiswa perguruan tinggi dan pelajar dari pendidikan menengah. Di antara para peserta, terdapat sekira 17.000 orang dari program studi diploma dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mewakili jenjang pendidikan vokasi. Program Coding Camp menyasar pelajar perguruan tinggi dan sekolah menengah, termasuk mahasiswa program diploma D3 dan D4 serta siswa SMK sebagai peserta prioritas. Di samping itu, kelompok difabel, perempuan, pendidik, dan masyarakat berpenghasilan rendah juga menjadi target utama yang diharapkan dapat ikut serta, guna mendukung kesetaraan di dunia IT.

Peserta yang terpilih akan mengikuti pelatihan teknologi secara terstruktur selama lebih dari 900 jam atau setara dengan satu semester, yang akan dimulai di awal tahun 2025. Selain keterampilan teknis, peserta juga akan mendapatkan pelatihan soft skills (komunikasi dan networking, personal branding, persiapan wawancara kerja, dan lain-lain), bahasa Inggris (percakapan dan presentasi bisnis), serta literasi keuangan (keuangan pribadi, investasi, dan manajemen kekayaan).

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement