Ini akan membantu pelanggan melindungi aplikasi mereka dari ancaman bot dan saat ini masih dalam tahap uji coba.
A10 Networks menyebut, dengan deretan teknologi baru ini pengguna bisa memanfaatkan kekuatan AI untuk mengamankan dan mengelola infrastruktur mereka guna menurunkan risiko keamanan siber, meningkatkan pengalaman dan kinerja, serta menyederhanakan infrastruktur TI mereka.
Hal ini disebut perusahaan amat penting. Ini mengingat berdasarkan penelitian dari IBM, biaya pelanggaran data meningkat secara substansial menjadi 4,88 juta dolar AS per pelanggaran, dengan biaya tertinggi terjadi di sektor perawatan kesehatan, layanan keuangan, industri, dan teknologi, industri yang merupakan pengadopsi AI terbesar.
(Erha Aprili Ramadhoni)