Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Group PO Bus Raksasa di Indonesia

Ferdinando Tamaro , Jurnalis-Sabtu, 08 Juni 2024 |08:42 WIB
3 Group PO Bus Raksasa di Indonesia
3 group PO Bus raksasa di Indonesia. (Ist)
A
A
A

JAKARTA - Di Indonesia, bus menjadi transportasi umum andalan untuk perjalanan antar kota antar provinsi. Tak heran jika ada ribuan perusahaan bus di Indonesia. 

Dari PO bus antar daerah hingga antar provinsi, rute-rute yang disediakan PO bus sudah beragam. Sehingga banyak PO bus yang sudah besar hingga terkenal di Indonesia. 

Melansir dari laman data milik Kementerian Perhubungan dalam Informasi Transportasi Volume 12, tercatat ada 5.349 perusahaan bus pada 2021, setidaknya terdapat 27.198 armada bus yang beroperasi. Itu terdiri atas 13.510 bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan 13.688 bus pariwisata.

Di antara ribuan perusahaan bus itu, ada PO bus yang sudah memiliki nama besar. Berikut nama-nama PO bus yang sudah ternama di Indonesia. 

1. DAMRI

DAMRI merupakan perusahaan bus milik pemerintah yang cikal bakalnya sudah ada sejak masa penjajahan Jepang sekitar tahun 1943. Perusahaan bus pelat merah itu tercatat memiliki kurang lebih 5.000 armada yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

DAMRI menggarap beragam segmen seperti angkutan kota, angkutan antar kota, angkutan lintas batas negara, angkutan bandara, angkutan travel/pariwisata, angkutan logistik, dan angkutan perintis. 
Sebagai perusahaan milik pemerintah, DAMRI memiliki tanggung jawab memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, sekalipun trayeknya tidak komersial.

2. PO Mayasari

Apabila ditarik lagi ke belakang, cikal bakal Mayasari justru berawal dari Haji Engkud Mahpud yang mendirikan PT Bakti pada 1964. Awalnya perusahaan bus itu hanya beroperasi dengan rute Tasikmalaya-Cirebon dan Tasikmalaya-Bandung. 

Setelah menjadi salah satu operator bus di Jakarta, PT Bakti berubah nama menjadi PT Mayasari Bakti.

 

Perusahaan yang kini bernama PT Mayasari Bhakti Utama itu kini menaungi beberapa perusahaan bus yang melayani angkutan AKAP. Beberapa deretan PO yang masuk dalam Mayasari Group, seperti PO Mayasari Bakti, PO Primajasa, PO Maya Gapura Intan, PO Doa Ibu, dan PO CBU. Melansir dari berbagai sumber, jumlah armada Mayasari mencapai 2.500 unit yang terdiri atas bus Trans Jabodetabek, reguler, patas, dan Transjakarta.

3. Hiba Group

Hiba Group berangkat dari perusahaan bus pariwisata yang berdiri pada 1949. Perusahaan yang dimiliki Hermawan Singgih itu terus berkembang. Pengalaman puluhan tahun di bidang transportasi darat membuat  Hiba Group semakin kuat dengan belasan PO yang berada di bawah naungannya. Tercatat, saat ini ada kurang lebih 2.000 unit armada yang ada di bawah naungan grup ini.

Dari sisi segmen bus,  Hiba Group juga memperluas layanannya dari semula bus pariwisata, kini melayani Antar Jemput Karyawan, AKAP (Antar Kota Antar Propinsi), Pemadu Moda Bandara, Rental Mobil untuk Korporasi, Logistik dan Dealer Hino.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement