WhatsApp Terblokir Permanen, Ini 3 Langkah Memulihkannya
TIDAK cuma media sosial, aplikasi perpesanan WhatsApp pun ternyata bisa memblokir penggunanya jika melanggar ketentuan. Biasanya nomor atau akun WhatsApp yang telah terblokir akan mendapatkan pesan jika dibuka yaitu "Akun ini tidak diizinkan menggunakan WhatsApp".
Menurut WhatsApp akun atau nomor diblokir karena melanggar ketentuan yang dimiliki WhatsApp.
"Kami memblokir akun jika meyakini bahwa aktivitas akun tersebut melanggar Ketentuan Layanan kami, misalnya aktivitas akun melibatkan spam, penipuan atau membahayakan keamanan pengguna WhatsApp," tulis WhatsApp.
Lantas, bagaimana cara untuk mengaktifkan kembali WhatsApp yang sudah diblokir? Nah, jika Anda memang tidak bertanggung jawab atas nomor atau akun tersebut, namun sudah kadung memilikinya, maka Anda bisa melakukan beberapa cara di bawah ini:
Kontak Langsung dengan WhatsApp
Untuk mengembalikan nomor diblokir pihak WhatsApp, satu-satunya cara adalah menghubungi pihak WhatsApp agar bisa mengaktifkan nomor tersebut. Kamu bisa mengirim email ke [email protected] dan ajukan penghapusan blokir tersebut, serta ceritakan masalah yang terjadi.
Isi Form yang Diberikan
Selain mengirim pesan di email tersebut, kamu juga bisa mengisi form di alamat ini https://www.whatsapp.com/contact/?subject=messenger. Tunggu beberapa saat hingga kamu mendapatkan tanggapan dari email tersebut. Ikuti petunjuk yang disebutkan lewat email balasan tersebut.
Tunggu Respons WhatsApp hingga 24 Jam
Tunggu 4 hingga 24 jam hingga mendapatkan respons dari pihak WhatsApp lagi, dan nomor kamu akan diaktifkan. Namun, apabila pemblokiran sudah terjadi selama 2-3 kali maka WhatsApp akan memblokir secara permanen nomor tersebut dan kamu tidak bisa menggunakan atau mendaftarkan nomor itu. Hal ini diketahui dari pesan balasan WhatsApp atau dari WhatsApp tidak segera mengirim balasan.
Perlu dimengerti, review yang diambil oleh WhatsApp sifatnya internal dan subjektif. Bisa saja permohonan Anda ditolak. Nah jika hal itu terjadi otomatis Anda perlu mengganti nomor atau WhatsApp yang ingin Anda gunakan.
(Martin Bagya Kertiyasa)
