PARA ilmuwan menganalisa bahwa Time Travel atau perjalanan waktu bisa dilakukan manusia dengan cara memanfaatkan lubang cacing. Saat ini lubang cacing atau wormhole dikenal sebagai salah satu teori tentang fenomena yang terjadi di alam semesta.
Teori tersebut merupakan bagian dari teori relativitas umum. Nah dalam bagian teori itu dikenal sebuah objek yang dikenal sebagai terowongan intergalaktif.
Intinya Lubang cacing merupakan suatu struktur dalam ruang-waktu yang dapat menghubungkan dua daerah berjauhan di alam semesta. Dengan menggunakan lubang cacing, perjalanan yang normalnya memakan waktu ribuan tahun cahaya dapat ditempuh dalam waktu singkat.
Namun bagi Valeri P Frolov serta Andrei Zelnikov dari University of Alberta dan Pavel Krtous dari Charles University, lubang cacing justru menyimpan salah satu rahasia besar. Dalam makalah berjudul Ring Wormholes and Time Machine, ketiganya sepakat lubang cacing bisa dijadikan sarana untuk melakukan perjalanan waktu atau Time Travel
Dalam makalah yang mereka buat ketiga ilmuwan tersebut menyebutkan bahwa lubang cacing bisa diubah jadi mesin waktu. Syaratnya lubang cacing tersebut harus melakukan beberapa kondisi tertentu yang diperlukan.
Mereka mengatakan terdapat dua jenis lubang cacing yakni lubang cacing yang terhubung ke ruang datar dan lubang cacing yang menghubungkan dua domain jauh di ruang yang sama.
Khusus untuk lubang cacinng yang menghubungkan dua domain jauh di ruang yang sama terdapat cincin. Nah, jika cangkang tipis besar yang ada di lubang cacing mengelilingi mulut cincin maka akan terbentuk kurva waktu tertutup.
Mereka menggambarkan dari kondisi itu setiap objek perjalanan akan kembali ke titik yang sama persis dari awal. Dengan kata lain, Anda dapat melakukan time travel dan kembali ke titik keberangkatan Anda.
"Proses ini mau tidak mau mengubah cincin lubang cacing yang dilalui dapat menjadi mesin waktu. Kami memperkirakan skala waktu dari proses ini," tulis Valeri P Frolov.
Science Alert menyebutkan teori yang diajukan oleh ketiga ilmuwan tersebut memang sah-sah saja. Namun itu bukan berarti ke depannya manusia bisa bersiap-siap untuk melakukan Time Travel.
Menurut mereka terbentuknya kurva waktu tertutup di cincin lubang cacing tidak akan mudah. Banyak rintangan yang terjadi agar putaran sempurna itu terjadi.
"Hanya saja siapa tahu ke depannya. Mungkin analisa kosmik di masa depan bisa mengajukan teori yang lebih lengkap untuk melakukan perjalanan waktu yang dibantu cincin lubang cacing," tulis mereka.
(Martin Bagya Kertiyasa)