Sementara itu, dalam program yang sama Google juga menghadirkan dukungan khusus bagi startup pemula atau yang baru merintis. Google Cloud menghadirkan kredit cloud gratis senilai USD2.000 atau Rp29,7 juta bagi startup yang berada di tahapan pre-seed atau bootstrep sehingga mereka bisa terbantu dalam hal mengembangkan realisasi ide dan solusi mereka.
Harapannya dukungan tersebut dapat membantu startup pemula untuk bisa menunjukkan bentuk nyata produk mereka kepada calon investor dan pelanggannya. "Ini adalah hal yang baru khusus untuk Indonesia dan ini cara kami untuk mendukung lebih kuat lagi ekosistem startup," ujar Megawaty.
Google Cloud dalam ekosistem startup sebenarnya memiliki kaitan yang erat, telah banyak perusahaan startup berbasis teknologi yang mempercayakan Google Cloud sebagai mitranya. Berdasarkan data Google, sebanyak 70 persen dari 100 unicorn top global menggunakan layanan dan solusi dari Google Cloud.
Mereka memanfaatkan kapabilitas analitik cloud, AI, dan machine learning dari Google sehingga bisa memberikan solusi yang lebih optimal bagi pengguna layanannya.
(Martin Bagya Kertiyasa)