“Kenapa pendidikan teknologi harus ada standar tertentu? Karena untuk mencetak orang-orang seperti mas Chris, walaupun dia orang teknologi tapi business communication-nya oke. Karena pembelajaran teknologi itu, kalo jago coding tapi gak bisa ngomong, agak susah juga. Tapi apakah cukup dengan belajar effective communication? Tentu tidak, karena di dalam penerapan teknologi ada tools-tools pendukung.” ujar Agung.
Saat ini digitalisasi semakin meningkat pesat. Ambil contoh saja, Bank. Saat ini kita sudah tidak perlu lagi repot-repot datang ke kantor cabang untuk membuat rekening, semua proses bisa dilakukan secara digital. Walaupun, menurut G20 Academy, 30-40% proses offline atau manual tidak akan hilang dari Indonesia, karena ada beberapa daerah di Indonesia yang saat ini belum bisa 100% tersentuh digitalisasi.
G2 Academy ingin memberikan solusi kepada orang-orang yang ingin belajar lebih dalam tentang dunia digital dan ingin bekerja di Industri tersebut, dengan memberikan program-program yang bisa membantu Anda siap untuk berkecimpung di dunia digital.
(Andera Wiyakintra)