Musk telah mengatakan baik dalam penampilan publik dan dalam pesan pribadi bahwa dia ingin melonggarkan aturan moderasi Twitter dan bahwa dia tidak menyukai larangan permanen. Ia juga akan memangkas sebanyak 75 persen karyawan Twitter.
Layanan inti Twitter juga bakal diubah secara dramatis di bawah kepemimpinan Musk. Selain melonggarkan aturan moderasi pada platform, Musk mengatakan ingin "membuka sumber" algoritma Twitter sehingga pengguna dapat lebih memahami rekomendasinya.
Pada saat yang sama, dia mencoba meyakinkan pengiklan bahwa dia tidak ingin situs itu menjadi "pemandangan neraka gratis untuk semua", dan Twitter harus menjadi "platform periklanan paling dihormati di dunia."
Musk, yang sering berbicara tentang keinginannya agar Twitter menjadi akseleran untuk menciptakan X, superapp yang mirip dengan WeChat di China, juga kemungkinan akan mencari cara untuk meningkatkan pendapatan non-iklan.
Dia mengusulkan perubahan pada Twitter Blue, dan melontarkan gagasan untuk membebankan biaya kepada perusahaan untuk penyematan tweet.
(Ahmad Muhajir)