JAKARTA – Peringatan bagi mereka yang suka menonton atau membuka situs porno berdampak merugikan pada diri sendiri. Hacker dapat berulah dengan menargetkan para pengakses situs porno. Ulah hacker memungkinkan untuk menyebarluaskan browsing history yang di-posting ke internet.
Dilansir Metro, peringatan akan aksi hacker ini datang dari teknisi software, Brett Thomas yang mengungkap melalui blog pribadinya. "Jika Anda menonton atau melihat porno, bahkan dalam modus Incognito, Anda harus menduga bahwa di beberapa titik history porno Anda akan dipublikasikan dan dilampirkan ke nama Anda," tulis Thomas.
Baca Juga: Situs Porno Paling Banyak Diblokir di Indonesia Capai 70%
Baca Juga: Berantas Situs Porno, Kominfo: Penggunaan VPN Tidak Bisa Dikendalikan
Lebih lanjut ia mengatakan, kapanpun seseorang dapat mem-posting website, yang memungkinkan Anda untuk mencari seseorang melalui email atau username Facebook. "Seseorang itu juga bisa memeriksa browsing history Anda," tambahnya.
Menurut Thomas, krisis privasi internet berikutnya ialah terkait data pribadi yang terekspos dan berpotensi membuat malu para pengguna internet. Hacker mampu membobol 'access log' untuk satu website dan menemukan nama pengakses. Kemudian, hacker dapat menemukan daftar video porno mana saja yang telah ditonton oleh pengakses website porno.
(Amril Amarullah (Okezone))