Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Produksi Chip Kirin Bakal Dihentikan, Bagaimana Nasib Ponsel Huawei?

Agregasi VOA , Jurnalis-Rabu, 12 Agustus 2020 |15:07 WIB
Produksi Chip Kirin Bakal Dihentikan, Bagaimana Nasib Ponsel Huawei?
(Foto: XDA Developers)
A
A
A

JAKARTA - Huawei mengalami tekanan dari pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait larangan bisnis dengan perusahaan AS. Perusahaan teknologi asal China itu kehilangan akses ke layanan Google usai pemerintah Negeri Paman Sam memasukannya dalam daftar entitas pada Mei 2019.

Alhasil, Huawei menampilkan ponsel terbaru mereka tanpa layanan atau aplikasi Google. Perusahaan bahkan memiliki toko aplikasi sendiri, yang dinamakan AppGallery, bukan Google Play Store sebagaimana ponsel Android pada umumnya.

Terkini, produksi chip Kirin yang diciptakan para pakar teknik Huawei, akan berhenti tanggal 15 September. Sebab, chip-chip itu dibuat oleh kontraktor yang memerlukan teknologi manufakturing AS, kata Richard Yu, presiden unit konsumen perusahaan. Ia mengatakan Huawei tidak punya kemampuan untuk membuat chipnya sendiri, dikutip Voaindonesia.

“Ini merupakan kerugian besar bagi kami,” tambah Yu dalam sebuah konferensi industri, China Info 100, hari Jumat.

Yu mengatakan, penjualan telepon pintar (smartphone) tahun ini mungkin akan turun dibanding tahun 2019 yang mencapai 240 juta unit, tanpa memberi rincian. Perusahaan itu tidak segera menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang diajukan Sabtu.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement