Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Hoaks Terkait Virus Korona yang Menghebohkan Publik

Pernita Hestin Untari , Jurnalis-Minggu, 09 Februari 2020 |09:05 WIB
Ini Hoaks Terkait Virus Korona yang Menghebohkan Publik
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

5. Wudhu Bisa Hancurkan Virus Korona

Beredar informasi di sebuah artikel yang mengatakan bahwa wudhu bisa menghancurkan virus korona. Setelah ditelusuri lebih lanjut, dr Dirga Sakti Rambe, SpPD, dari OMNI Hospitals Pulomas menegaskan informasi tersebut keliru.

Menurut dr Dirga virus corona sejauh ini dibunuh dengan menggunakan disinfektan. Sampai saat ini tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa virus korona bisa mati dengan air biasa.

6. Virus Korona Bisa Menular Lewat Game Free Fire

Sekretaris Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Achmad Yurianto mengatakan kemungkinan penyebaran virus korona Wuhan melalui barang sangatlah rendah. Virus korona menular antar manusia melalui batuk dan bersin serta makanan yang terkena air liur orang yang terkena virus.

7. Eminem Selebrita Pertama yang Didiagnosis Virus Korona

Berita ini awalnya hanya beredar di media sosial Twitter. Hal tersebut merupakan guyonan, namun semakin menyebar luas dan membuat beberapa orang percaya.

Penyebar Hoaks Bisa Dikenakan Sanksi Pidana dan Denda

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate menghimbau agar masyrakat tidak menyebarkan hoaks dan menyaring berita pada sumber resmi. Johnny menambahkan pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada penyebar hoaks virus korona.

Menurut Johnny, hoaks virus korona semakin meningkat di Indonesia dan mampu meresahkan publik. Tidak hanya sanksi take down atau pemblokiran, Johnny menambahkan penyebar hoaks akan dijerat dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yakni Pasal 28 UU ITE. Penyebar hoaks dapat dikenai sanksi ancaman pidana atau denda maksimal 1 miliar rupiah.

(Ahmad Luthfi)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement