Melihat kekuatan mesin mobil ini di atas kertas, diperkirakan tidak akan mengalami perubahan cukup signifikan pada edisi khusus ini. Mesin yang dilengkapi perangkat turbo ganda itu mampu meletupkan tenaga sebesar 530 Nm serta torsi puncak di angka 1.099 Nm.
Bentley menyebut keberadaan Mulsanne selama ini membawa peran penting, bagi sang produsen. "Masa edarnya yang panjang menjadi pengakuan atas kualitas perakitan dan menghasilkan salah satu varian terbaik," kata petinggi Sales dan Aftersales Bentlet, Chris Craft.

Produksi model Bentley Mulsanne sendiri akan berakhir pada kuarter awal 2020 ini. Sebagai pengganti model flaghsipnya, Bentley akan mengembangkan tipe Flying Spur. Termasuk rencana memasang teknologi hybrid pada mesin mobil tersebut pada 2023 mendatang.
(Mufrod)