Kenali Dampak Memilih Busi Bikin Performa Motor Tak Stabil
JAKARTA - Busi merupakan perangkat utama dalam sistem pembakaran internal mesin sepeda motor. Salah memilih busi untuk sepeda motor, tentu akan memengaruhi performa mesin yang tak bertenaga.
Memilih busi sendiri menurut Giman selaku Owner GMA Product Series, tak hanya sekedar bicara merek, karena busi memiliki kode khusus yang idealnya disesuaikan dengan kebutuhan. "Pemilihan busi harus tepat, seperti Brisk memiliki busi LGS yang dikenal dengan pengapian besar namun tidak cocok untuk motor di Indonesia," katanya.
Ia menjelaskan tipe busi LGS tidak cocok dengan motor di Indonesia yang kebanyakan memiliki kapasitas mesin kecil. Pada motor kapasitas tersebut listrik yang dihasilkan kecil, sehingga busi juga menghasilkan pengapian kecil.
“Seperti kita ketahui performa LGS sangat bagus, hanya saja kendala bagi motor-motor di Asia yaitu cc kecil. Sehingga listrik yang disalurkan ke busi juga kecil, membuat performa busi Brisk tipe LGS tidak maksimal,” ucap Giman selaku Owner GMA Product Series.
Karena Brisk saat ini memiliki busi terbaru XLine yang bisa digunakan untuk semua motor dengan kapasitas mesin kecil hingga besar. Busi terbaru ini dikembangkan dengan bahan dasar perak yang menghantarkan panas maksimal.
