NORTH CAROLINA - Seorang anak yang menderita tuna wicara akhirnya bisa kembali berkomunikasi berkat aplikasi yang telah dikembangkan oleh ayahnya sendiri.
Dilansir melalui ABC News, Selasa (28/12/2010), Paul Pauca, seorang profesor di Wake Forest University berhasil mengembangkan aplikasi tersebut dibantu oleh mahasiswanya. Mereka mengembangkan sebuah aplikasi komunikasi untuk orang cacar di iPhone dan perangkat lainnya.
Hebatnya aplikasi ini dibuat berdasarkan niat sang ayah untuk memungkinkan anaknya berbicara dan berkomunikasi satu sama lain. Selama ini anak profesor yang bernama Victor ini divonis menderita penyakit langka yang disebut dengan Pitt Hopkins Syndrome.
Melalui aplikasi tersebut Victor kini dapat berkomunikasi dengan gambar di iPhone maupun iPad. Gambar-gambar tersebut berisi pesan dan kalimat yang telah direkam terlebih dahulu.
Software untuk orang cacat memang kini marak dikembangkan, seiring dengan semakin tingginya frekuensi kemunculan smartphone dan komputer tablet berlayar sentuh. Bahkan Apple sendiri telah memiliki kategori pengembangan aplikasi khusus orang cacat di AppStore.
(Sarie )