Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Goodyear-NASA Kembangkan Ban Tak Bisa Kempis

Edo Permanadhita , Jurnalis-Jum'at, 26 November 2010 |16:17 WIB
Goodyear-NASA Kembangkan Ban Tak Bisa Kempis
(foto: dok goodyear)
A
A
A

JAKARTA- National Aeronautics and Space Administration (NASA) dan Goodyear Tire & Rubber Company dikabarkan telah menerima penghargaan R&D 100 Award.

Mereka mendapatkan penghargaan itu untuk penemuan ban tanpa angin yang mampu membawa  kendaraan  jarak jauh berukuran besar untuk menjelajah  permukaan benda langit seperti bulan atau Mars.

Upacara penghargaan Tahunan ke-44  R&D 100 Awards, yang dijuluki "Oscars of  Innovation", tersebut diselenggarakan pada tanggal 11 November 2010 di Orlando, Florida.

Dalam rilis yang diterima okezone.com Jumat (25/11/2010), ban yang dikembangkan tahun lalu ini, memiliki komposisi terdiri dari 800 pegas penumpu beban.

Ban ini dirancang untuk membawa kendaraan yang jauh lebih berat untuk  jarak tempuh lebih jauh dari ban “wire mesh” yang sebelumnya digunakan pada Apollo Lunar Roving Vehicle (LRV).

Goodyear mengklaim bahwa ban baru ini memungkinkan eksplorasi lebih jauh mengenai luar angkasa, yaitu  pembangunan dan pemeliharaan stasiun perintis planet. Ban ini juga kemungkinan memiliki aplikasi praktis untuk penggunaan di Bumi.

"Dengan persyaratan gabungan beban lebih besar dan masa pakai lebih lama, kami perlu membuat  perubahan mendasar pada ban yang digunakan di bulan," ujar Vivake Asnani, peneliti utama untuk proyek di Glenn Research Center NASA, Cleveland.

"Apa yang dikembangkan oleh tim Goodyear-NASA adalah sesuatu yang inovatif tetapi sederhana, yaitu  jaringan simpel dari anyaman pegas yang saling mengikat untuk memenuhi kriteria yang dibutuhkan,” lanjutnya.

Ban Spring Tire ini  dipasang tahun lalu  pada  kendaraan NASA Lunar Electric Rover dan diuji coba untuk mengetahui batas-batas kemampuannya di  "Rock Yard" di NASA Johnson Space Center,  Houston, di mana ban tersebut melaksanakan tugasnya dengan baik.

"Ban ini sangat tahan lama dan sangat hemat energi," kata Jim Benzing, inovator utama Goodyear pada proyek ini.

"Pegas dirancang mengikuti kontur permukaan tempat dia berjalan untuk memberikan daya cengkram/traksi. Tetapi seluruh  energi yang digunakan untuk mendeformasi ban dikembalikan ketika pegas-pegas atau per (spring) tersebut memantul. Ban  ini tidak menghasilkan panas seperti ban biasa."lanjutnya.

Menurut para insinyur Goodyear, pengembangan ban orisinil misi Apollo ke bulan, dan Spring Tire yang baru  didorong oleh fakta bahwa karet tradisional, ban pneumatik (diisi udara) yang digunakan di Bumi tidak banyak berguna  di bulan.

Hal ini karena karakteristik karet berbeda secara signifikan antara suhu dingin dan panas ekstrim yang dialami di daerah teduh dan daerah yang langsung kena sinar matahari di bulan. Selanjutnya, radiasi matahari menimbulkan degradasi pada karet, dan menimbulkan risiko deflasi (pengempisan) pada ban pneumatik yang tidak dapat diterima.

Menurut Asnani, Spring Tire tidak memiliki  “a single point failure”. Artinya, adalah bahwa hantaman keras yang dapat menyebabkan ban pneumatik bocor dan kempis hanya akan merusak satu dari 800 pegas penumpu beban. Seiring dengan karakteristik faktor keamanan tingkat tinggi ini, ban ini secara keseluruhan memiliki kombinasi kekakuan namun fleksibilitas yang memungkinkan kendaraan off-road melaju kencang di medan berat  dengan gerakan yang relatif sedikit yang ditransfer ke kendaraan."

(Syukri Rahmatullah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement