JAKARTA - Penjualan mobil hybrid turun pada Oktober 2025. Penjualan mobil hybrid pada Oktober 2025 hanya 5.371 unit.
Hal ini berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Penjualan secara wholesales alias distribusi turun 22,9 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 6.967 unit.
Penurunan ini berbanding terbalik dengan pencapaian penjualan mobil secara nasional pada Oktober 2025. Tercatat pertumbuhan sebesar 19,2 persen secara bulanan dari 62.077 unit di September 2025, menjadi 74.019 unit pada Oktober 2025.
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid menjadi mobil terlaris pada segmen mobil hybrid. MPV andalan masyarakat Indonesia ini terjual sebanyak 2.139 unit. Angka tersebut turun 1,5 persen dibandingkan September 2025.
Selanjutnya ada Suzuki XL7 Hybrid yang mencatatkan penjualan wholesales sebesar 772 unit. Pencapaian ini tumbuh sebesar 23 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Posisi ketiga ditempati Honda HR-V e:HEV yang mendistribusi ke seluruh diler di Indonesia sebanyak 509 unit. Diikuti Chery Tiggo Cross CSH sebagai rival utama HR-V dengan membukukan 388 unit.
Namun, angka penjualan Tiggo Cross CSH alami penurunan sebesar 63 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berhasil membukukan 1.042 unit.
Sementara itu, Suzuki Ertiga Hybrid kembali tak mencatatkan distribusi pada Oktober 2025. Ini menjadi bulan keenam berturut-turut model tersebut tidak memberikan kontribusi penjualan.