Menariknya, perbedaan logo di antara produk motor dan mobil justru membuat Honda semakin maju. Dari sisi pemasaran, perbedaan ini sebenarnya terbukti membantu Honda membangun posisi yang jelas di pasar otomotif.
Singkatnya, Honda mungkin ingin setiap divisinya memiliki cerita dan karakter sendiri. Logo yang berbeda tak hanya membantu membedakan ciri khas, tapi juga memperkuat loyalitas konsumen terhadap masing-masing segmen.
Selain itu, risiko kebingungan konsumen juga menjadi pertimbangan. Berbekal logo yang berbeda, Honda dapat menciptakan asosiasi yang kuat untuk setiap jenis produk, sehingga meningkatkan daya tarik di pasar yang kompetitif.
Jadi, terjawab sudah pertanyaan mengenai “Kenapa logo Honda mobil dan motor beda?” Semoga bermanfaat dan bisa menjawab rasa penasaran pembaca sekalian.
(Rahman Asmardika)