Elon Musk Prediksi 5 Tahun Lagi Robot Bakal Bisa Gantikan Dokter Bedah

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 29 April 2025 08:05 WIB
Ilustrasi.
Share :

JAKARTA - Robot akan segera menggantikan dokter bedah manusia dan sudah mampu melakukan operasi yang dianggap mustahil dilakukan oleh orang biasa, demikian diprediksi miliarder Elon Musk.

Dalam sebuah posting di X pada Sabtu, (26/4/2025) pengusaha teknologi tersebut menyarankan bahwa hanya dalam "beberapa tahun," robot akan melampaui "ahli bedah manusia yang baik" dan akan mengalahkan dokter terbaik dalam waktu sekitar lima tahun.

Ia mencatat bahwa perusahaan bioteknologi Neuralink miliknya kini harus mengandalkan ahli bedah robot untuk melakukan pemasangan elektroda komputer-otak pada chip otak karena kecepatan dan ketepatan yang dibutuhkan "tidak mungkin dicapai oleh manusia."

Komentar Musk muncul sebagai tanggapan terhadap postingan oleh influencer X populer Mario Nawfal, yang mengutip artikel tentang meningkatnya keberhasilan dokter bedah robot seperti Medtronic 'Hugo'. Dilaporkan bahwa robot ini telah diuji dalam 137 operasi nyata seperti memperbaiki prostat, ginjal, dan kandung kemih.

“Hasilnya lebih baik dari yang diharapkan dokter,” kata Nawfal, seraya mencatat bahwa tingkat komplikasi adalah 3,7% untuk operasi prostat, 1,9% untuk operasi ginjal, dan 17,9% untuk prosedur kandung kemih, sebagaima dilansir RT.

"Robot-robot tersebut memperoleh tingkat keberhasilan 98,5%, jauh di atas target 85%," klaim postingan tersebut, seraya menambahkan bahwa dari 137 operasi, hanya dua yang perlu diambil alih kembali oleh dokter sungguhan karena gangguan dan karena "kasus pasien yang rumit."

Sebelumnya, Musk menyarankan bahwa antarmuka otak-komputer seperti yang dikembangkan oleh Neuralink akan menggantikan teknologi seperti telepon seluler.

 

Neuralink telah berhasil menanamkan chip otaknya – seukuran koin – pada tiga pasien. Setelah prosedur tersebut, mereka dapat mengendalikan kursor komputer dan memainkan permainan video seperti catur dan Counter-Strike hanya menggunakan pikiran mereka. Salah satu pasien, yang non-verbal, juga dapat menggunakan perangkat tersebut untuk berkomunikasi melalui klon suara yang dihasilkan AI.

Musk sejak itu mengumumkan rencana untuk memperluas uji klinis Neuralink dengan tujuan menanamkan chip otak pada 20 hingga 30 pasien lagi pada 2025.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya