JAKARTA – CEO Meta, Mark Zuckerberg ungkap bahwa perusahaan sedang menjalani uji coba fitur tagging baru untuk Threads. Fitur ini memiliki sentuhan unik yang berbeda dengan media sosial lainnya.
Fitur yang sedang di uji ini berfungsi layaknya hashtag untuk memulai atau berkontribusi dalam percakapan topik. Alih-alih menggunakan tagar #, Threads mengubahnya menjadi tautan teks berwarna biru.
Dilansir dari The Verge pada Kamis (16/11/2023), uji coba ini baru bisa diakses secara terbatas yang akan diluncurkan untuk pengguna di Australia, sebelum dirilis secara lebih luas.
Pengguna dapat memasukkan “#” ke dalam kolom teks postingan, lalu akan muncul kartu yang menampilkan topik yang ditag atau dengan kata yang serupa. Pilihan topik di dalamnya akan disertai dengan jumlah postingan yang membahas topik yang sama, mirip seperti yang ada di Instagram.
Fitur tagging baru di Threads ini hanya memperbolehkan pengguna menambahkan satu topik di satu postingan dalam satu waktu. Pembatasan ini dilakukan sebagai upaya mencegah adanya spam untuk meningkatkan jangkauan postingan mereka.
Hal ini juga tampak sesuai dengan tampilan estetika Thread yang menjaga tampilan tetap bersih. Sehingga dapat memperhatikan preferensi pengguna yang tidak menyukai hashtag di dalam sebuah postingan teks.