Tujuan dari diambilnya istilah tersebut adalah sebagai gambaran misi Google, yaitu sebagai gudang informasi yang tidak terbatas di internet.
Kala itu, salah satu kolega Page dan Brin, yaitu Sean Anderson, mencari apakah domain “Googol.com” sudah ada atau belum.
Namun, ternyata Sean melakukan kesalahan eja, yakni menjadi “Google.com” dan saat itu nama tersebut belum ada yang memakai.
Meski demikian, Larry justru suka dengan nama Google dan akhirnya di daftarkan secara resmi pada 15 September 1997.
Salah satu fakta menarik dari Google adalah halaman awal Google terlihat bersih karena dulu pendirinya tidak begitu menguasai HTML.
(Ahmad Muhajir)