Selain itu, Program Digital Talent Scholarship ditujukan untuk menyediakan talenta yang dibutuhkan dalam Revolusi Industri 4.0, serta menyediakan tenaga kerja yang siap dengan perkembangan dunia digital.
“Kami bicara dengan (perusahaan) Cisco, mereka ada di Indonesia, saat merekrut teknisi mereka merasa prihatin tidak ada orang-orangnya,” cerita Rudiantara.
Rudiantara menyatakan, perusahaan digital di Indonesia agar tidak perlu mengambil tenaga kerja dari luar, karena biayanya akan lebih mahal, padahal tenaga kerja di Indonesia juga sudah mulai tersedia.
“Kita punya anak-anak yang mempunyai kapasitas jika mereka diberikan fasilitas peningkatan sumber daya manusia,” ujarnya.
Rudiantara menyatakan Kominfo bukan regulator di bidang pendidikan, sehingga pengembangan SDM khususnya digital talent menggunakan perguruan tinggi untuk pengembangan silabus dan mentor serta silabusnya menggunakan Global Technology Company.
Digital Talent Scholarship 2019