Korban Badai Ramai-Ramai Beli Mobil Baru, Penjualan Kendaraan di AS Naik

Anton Suhartono, Jurnalis
Rabu 04 Oktober 2017 10:59 WIB
Penampakan 30 ribu lebih mobil korban Badai Harvey yang dikumpulkan di lapangan seluas 160 ha di pinggiran Houston (ABC13)
Share :

TEXAS - Seperti diprediksi sebelumnya, penjualan mobil di Amerika Serikat akan naik pasca-hantaman Badai Harvey. Penjualan kendaraan naik terutama di wilayah terparah yang diterjang badai, seperti Houton, Texas.

(Baca Juga: Penampakan 'Kuburan' 30 Ribu Mobil Korban Badai Harvey, Ada Ferrari-nya)

Kenaikan dipicu pembelian kendaraan baru oleh warga yang mobilnya rusak akibat terendam bahkan tenggelam oleh banjir. Para analis automotif menaksir jumlah kendaraan yang rusak di Texas mencapai lebih dari 500 ribu unit.

(Baca Juga: Dahsyat! 500 Ribu Mobil Rusak Akibat Badai Harvey)

Berdasarkan data dari Autodata Corp, penjualan keseluruhan kendaraan di AS naik 6,1 persen menjadi lebih dari 1,5 juta unit pada September 2017, dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.

Dikutip dari Reuters, Rabu (4/10/2017), penjualan produk General Motors (GM) naik hampir 12 persen selama September dibandingkan bulan yang sama pada 2016. Jika diperinci, penjualan produk crossover naik 43 persen serta pikap truk naik 10 persen. Namun penjualan kendaraan penumpang seperti sedan turun 11 persen.

Analis ekonomi GM Mustafa Mohatarem menjelaskan, kenaikan penjualan dipicu masa recovery pascabadai yang mendorong pembelian mobil baru dan bekas. Di samping itu, membaiknya kondisi ekonomi AS turut mendorong pembelian mobil.

Kenaikan penjualan juga dialami Ford Motor pada September yakni mencapai 8,7 persen. Kenaikan penjualan tertinggi disumbang oleh jenis pikap truk yakni 21,4 persen. 

Pabrikan lain yang turut mengalami kenaikan penjualan adalah Toyota yang mencapai 15 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, lagi-lagi disumbang oleh jenis kendaraan pikap truk dan SUV. Sementara penjualan produk Nissan naik 9,5 persen.

Tidak heran jika penjualan kendaraan seperti pikap truk atau semacam pikap kabin ganda serta crossover atau SUV naik. Ini lantaran penggunaan mobil tangguh di Texas lebih dominan dibandingkan kendaraan penumpang seperti sedan dan MPV.

Namun penjualan pabrikan mobil Amerika Fiat Chrysler Automobiles NV (FCA) jutstru mengalami penurunan sebesar 10 persen. Penyebab penurunan penjualannya adalah anjloknya permintaan dari segmen fleet yakni mencapai 41 persen.

Berdasaran analisis dari situs jual-beli mobil online Edmuds, penjualan mobil di Houston, Texas, saja naik 109 persen selama 3 pekan pasca-Badai Harvey dibandingkan dengan 3 pekan sebelum badai. Houston merupakan kota terbesar keempat di AS, sedangkan Texas merupakan negara bagian penyumbang penjualan mobil terbesar kedua di AS.

(Anton Suhartono)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya