Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fuso Ungkap Penjualan Suku Cadang Naik, Targetkan Rp1,6 Triliun

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Jum'at, 01 Agustus 2025 |15:30 WIB
Fuso Ungkap Penjualan Suku Cadang Naik, Targetkan Rp1,6 Triliun
Fuso Ungkap Penjualan Suku Cadang Naik, Targetkan Rp1,6 Triliun (Okezone/Erha A Ramadhoni)
A
A
A

TANGERANG - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (Mitsubishi Fuso) menyatakan penjualan suku cadang meningkat di tengah lesunya perekonomian. 

1. Suku Cadang Naik

Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Aji Jaya mengatakan situasi tersebut unik. Naiknya penjualan suku cadang karena konsumen memperpanjang masa operasi kendaraannya. 

"Ini situasinya unik. Jualan unitnya turun, tetapi kami jualan spare parts-nya naik. Itu disebabkan beberapa konsumen memilih untuk memperpanjang masa operasi kendaraannya (tidak mengganti baru),” kata Aji Jaya di arena GIIAS 2025, ICE BSD, Tangerang, Kamis (21/7/2025).

Ia menyebut, dengan memperpanjang operasi kendaraannya, akan lebih banyak dibutuhkan untuk perawatan.

"Akhirnya, mereka harus mengonsumsi spare parts untuk perawatan maupun perbaikan kendaraan yang operasionalnya diperpanjang,” tuturnya. 

2. Target Penjualan

Aji mengungkap, pada 2023 target penjualan suku cadang RpRp1,4 triliun. Setahun berselang, ada kenaikan menjadi Rp1,5 miliar. 

"Tahun ini target sebesar Rp1,6 triliun semoga bisa tercapai dengan adanya line up terbaru Suku Cadang Tiga Berlian," tuturnya.

Sementara itu, Aji Jaya mewanti-wanti penggunaan suku cadang palsu. Itu karena kualitasnya tidak dapat dipertanggungjawabkan ketika nantinya terjadi masalah. 

“Di Indonesia ini, saat ini masih banyak yang menggunakan spare parts imitasi untuk melakukan perawatan kendaraannya," katanya.

"Nah inilah yang menjadi program kami, bagaimana mengedukasi pentingnya menggunakan spare parts genuine,” tutur Aji.

Terkait hal ini, pihaknya menyediakan dua pilihan suku cadang berkualitas melalui Fuso Genuine Parts dan Suku Cadang Tiga Berlian.


“Suku Cadang Tiga Berlian ini menjadi solusi efisien bagi konsumen yang ingin menekan biaya operasional melalui pengelolaan biaya perawatan yang lebih hemat (maintenance cost efficiency), tanpa mengorbankan kualitas dan keaslian," tutur Department Head After Sales Service Strategy & Special Project PT KTB, Mohammad Faisal Rezza. 

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement