2. Permudah Proses Pembayaran dengan Metode Otomatis
Mengandalkan pembayaran tunai atau transfer manual bisa memakan waktu. Proses pengecekan mutasi bank satu per satu, mencocokkan nominal, dan mengingatkan penyewa untuk membayar tepat waktu dapat menjadi beban tersendiri.
Dengan sistem pembayaran otomatis, proses ini bisa lebih ringkas. Saat tanggal jatuh tempo tiba, penyewa akan otomatis menerima pengingat melalui WhatsApp atau email. Penghuni kos bisa langsung membayar melalui berbagai metode seperti transfer virtual account, e-wallet, atau QRIS. Setelah pembayaran dilakukan, sistem langsung mencatatnya tanpa perlu input manual.
3. Jadwalkan Perawatan Fasilitas secara Berkala
Kamar kost yang nyaman dan terawat adalah salah satu faktor penting agar penyewa betah dan tidak cepat pindah. Sayangnya, perawatan sering kali dilakukan hanya ketika ada kerusakan, bukan secara preventif.
Menjadwalkan perawatan berkala seperti pembersihan tangki air, pengecekan listrik, atau servis AC bisa membantu menjaga kondisi properti tetap prima. Dengan sistem manajemen yang terorganisir, semua jadwal ini bisa dibuat lebih terstruktur dan tidak terlewat. Hal ini juga membantu menghindari pengeluaran besar akibat kerusakan yang terlambat ditangani.